Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Peraturan Pertandingan dan Lapangan Taekwondo

gibung.my.id - Peraturan Pertandingan Taekwondo - Bagi para pecinta olahraga beladiri taekwondo kali ini admin akan membahas peraturan pertandingan taekwondo. Untuk tata cara pertandingan taekwondo akan di bahas di bawah ini.

Peraturan Pertandingan Taekwondo

Beberapa peraturan pertandingan taekwondo antara lain:

Pomsae

Aturan dalam pomsae atau jurus-jurus dasar dalam suatu pertandingan menggunakan sistem cut off robin, yaitu sistem turnamen penyisihan tunggal. Dalam pertandingan, para atlet biasanya melakukan jurus dari basic 1,2,3 dan teuguk 1,2,3.
Dalam pertandingannya untuk setiap kategori biasanya dilakukan oleh 4 atlet. Apabila lebih, maka akan dinyatakan eksebisi.

Sistem poin

Pemberian point dalam pertandingan taekwondo menggunakan angka 1-4. Peserta bisa mendapatkan point 1 hingga 4 untuk setiap gerakan. Perolehan point tergantung pada jenis gerakan (serangan, pukulan, tendangan, tangkisan, sabetan)

Pemain

Seorang atlet yang mengikuti pertandingan haruslah anggota dari salah satu kontingen. Peserta yang mengikuti pertandingan seara perseorang atau tidak termasuk dalam koningen manapun tidak diizinkan mengikuti perlombaan.

Pemenang

Aturan untuk yang menjadi pemenang dalam pertandingan ataupu latihan bela diri taekwondo adalah atlet dengan point paling banyak pada setiap ronde mampu memukul dengan teknik-teknik tertentu, sehingga sistem ini memberikan ketentuan tentang kemenangan dan kekahalahan.


Pelanggaran Taekwondo

Adapun macam-macam pelanggaran dalam taekwondo, antara lain;

Kyeong go

Pelanggaran kyeong go adalah pelanggaran ringan yang hanya bearkibat pada pemberian peringatan. Jenis pelanggaran ini diantaranya dengan peserta berada di luar garis pembatas, menghindari lawan dengan membelakanginya, sengaja menjatuhkan diri, pura-pura mengalami cedera, menyerang lawan mengggunakan lutut atau kepala, memukul lawan menggunkaan tangan pada area wajah.

Gam jeom

Jenis pelanggaran ini akan merugikan pihak lawan, karena kesalah atlet justru akan menambah point untuk lawan. Beberapa jenis pelanggaran gam-jeom diantaranya dengan tetap melakukan serangan ketika lawan sudah dalam posisi terjatuh, berkata tidak sopan/kasar, memukul lawan menggunakan tangan dengan sengaja, melakukan tindakan yang mengganggu pertandinga atau sengaja mengulur-ulur waktu pertandingan.


Penilaian Dalam Tarung Taekwondo

Durasi pertandingan

Setiap pertandingan taekwondo terdiri dari 3 ronde yang masing-masing waktunya 2 menit. Apabila hasil 3 ronde ini imbang, maka pertandingan dilanjutkan dengan ronde ke-4 selama 2 menit setelah kedua peserta diistirahatkan 1 menit. Ini peraturannya. Jadi jangan sampai ada penonton yang minta waktu 3 x 1 jam atau usul tambahan 10 ronde kalau imbang. Bisa repot.

Teknik dan Wilayah Sasaran

Teknik yang diperbolehkan hanya 2, yaitu teknik tangan dengan cara memukul dengan kepalan tangan menggunakan bagian depan dasar dari jari telunjuk dan jari tengah. Artinya, cara-cara lain menggunakan tangan pun, misalnya jenggut, kuntaw atau menempeleng , diharamkan. Kalau ngotot juga, malah bisa diusir oleh semua orang yang ada di GOR. Teknik lain yang dibolehkan adalah hanya dengan kaki,yaitu menendang dengan bagian bawah tulang mata kaki. Meski menggunakan kaki juga, menginjak dan menjepit, hukumnya dilarang. Sasaran yang diperbolehkan adalah badan dan muka. Untuk badan adalah untuk daerah yang dilindungi oleh pelindung badan (body/trunk protector), kecuali sepanjang tulang belakang. Jadi, ujug-ujug menyergap dari belakang dan menendang bokong, bisa dianggap orang ngaco. Sedangkan serangan ke muka, adalah untuk seluruh bagian muka dengan tangan atau kaki. Kalau ada yang nafsu sampai menghajar muka dengan tangan atau neke, maka dipastikan itu bukan Taekwondoin, tetapi preman. Harap dicatat, pukulan atau tendangan yang dihitung hanya yang sesuai dengan teknik dan tepat perkenaan di sasaran. Kalau hanya serang 1cm meleset dari sasaran, namanya pukulan atau tendangan angin dan oleh juri dianggap sebagai angin lalu alias nilainya 0.

Pelanggaran dan Penalti

Di pertandingan Taekwondo, ada dua jenis hukuman yang diberikan atas pelanggaran, yaitu Kyong-go (peringatan), dan Gam-jeom (pemotongan) berupa pengurangan 1 poin. Dua kali kyong-go dihitung dengan 1 Gam-jeom, artinya pelaku dikurangi 1 poin. Pelanggaran yang menyebabkan Kyong-go cukup banyak,antara lain, keluar dari batas area pertandingan, menghindari pertandingan, mencengkeram-memegang-mendorong lawan, menyerang bagian bawah pinggang, pura-pura cidera, menyundul atau menyerang dengan lutut, memukul muka lawan dengan tangan, berkata tidak pantas.  Gam-jeom diberikan karena menyerang lawan setelah aba-aba kal-yeo (break), menyerang lawan yang sudah jatuh, membanting hingga jatuh, sengaja memukul muka dengan tangan, mengganggu jalannya pertandingan, berkata dengan sangat tidak pantas. Kyong-go dan Gam-jeom diperhitungkan pada keseluruhan tiga ronde. Kontestan dianggap kalah, bila terkena potongan nilai sampai 4 poin.

Point yang sah

Nilai atau point dianggap sah apabila serangan mengenai sasaran seperti yang yang dijelaskan di atas, menggunakan teknik yang benar, dan tenaga yang kuat. Kalau hanya sekadar mengusap-usap muka, yang melakukannya dianggap orang kurang kerjaan. Kontestan akan mendapat tambahan nilai satu (1) bila lawannya knock down dan referee menghitung. Nilai akhir adalah hasil penjumlahan seluruh nilai yang diperoleh pada 3 ronde. Untuk menghindari trik, misalnya berpura-pura , tenden-tendengan mengenai muka lawan dianggap poin asal tekniknya memenuhi syarat. Poin juga dianggap sah apabila diberikan minimal 3 orang hakim (judge) dan diberikan segera setelah terjadinya kontak yang sah. Jika pemberian poin tertunda atau tidak segera, maka poin menjadi tidak sah.

Sudden death dan Superioritas.

Pada ronde sudden death, pemenangnya adalah kontestan yang terlebih dahulu mendapat poin yang sah, atau jika lawan terlebih dahulu mendapatkan pengurangan poin. Jika masih imbang sampai selesai ronde ke-4, maka pemenang diputuskan berdasarkan superioritas oleh seluruh referee.

Keputusan menang

Ada beberapa macam kemenangan, yaitu Knock Out (KO), referee stop contest, menang selisih skor akhir, poin gap (unggul 7 poin atas lawan), poin ceiling ( lebih dulu mencapai poin 12), menang karena lawan mengundurkan diri, lawan terkena diskulalifikasi, dan karena lawan terkena hukuman. Begitulah sekadar informsasi tentang ketentuan dalam pertandingan taekwondo. Mudah-mudahan, dengan pemahaman ini, menyaksikan pertandingan olahraga asal “Negeri Ginseng” itu semakin mengasyikkan.

Lapangan Pertandingan Taekwondo

Peraturan Pertandingan dan Lapangan Taekwondo
Lapangan Pertandingan Taekwondo

 


Kesimpulan: Mungkin ini saja yang dapat admin sampaikan dalam artikel yang berjudul peraturan pertandingan teakwondo. Untuk pembahasan tentang materi taekwondo lainya akan dilanjutkan di artikel artikel berikutnya. terimakasih sudah membaca artikel ini, sampai jumpa di artikel berikutnya

Post a Comment for "Peraturan Pertandingan dan Lapangan Taekwondo"