Skip to content Skip to sidebar Skip to footer

Peraturan Pertandingan Pencak Silat

gibung.my.id - Peraturan Pertandingan Pencak Silat - Bagi para pecinta olahraga beladiri pencak silat kali ini admin akan membahas peraturan pertandingan pencak silat IPSI terbaru. Untuk tata cara pertandingan pencak silat akan di bahas di bawah ini.

Peraturan Pertandingan Pencak Silat
Peraturan Pertandingan Pencak Silat
Peraturan Pertandingan Pencak Silat atau sistem pertandingan pencak silat di Indonesia memuat tentang Ketentuan Bertanding, yang meliputi Ketentuan Kemenangan, Ketentuan Hukum Pesilat, dan Ketentuan Penilain. Anda juga bisa membaca pada buku peraturan pertandingan pencak silat. Baik kita bahas tentang peraturan pertandingan pencak silat sebagai berikut:

 Peraturan Pertandingan Pencak Silat

1. Ketentuan Bertanding

Peraturan pertandingan Pencak silat memuat ketentuan bertanding sebagai berikut:

a. Pertandingan Pencak silat dilakukan oleh dua pesilat yang saling berhadapan untuk mencapaiprestasi.

  • Melakukan pembelaan (hindaran, elakan dan tangkisan)
  • Melakukan serangan pada sasaran (serangan tangan dan kaki)
  • Menjatuhkan lawan.
  • Mengunci lawan.

b.  Pertandingan pencak silat dilakukan dalam 3 babak, dangan masing-masing babak selama 2 menit
    dan istirahat antara babak 1 menit.

c.  Ketentuan Pertandingan

  • Setiap pembela dan serangan harus berpola dasi sikap awal, pasangan, langkah serta adanya koordinasi dalam melakukan serangan/pembelaan harus kembali kepada sikap awal/pasang.
  • Serangan beruntun harus tersusun dengan teratur dan berangkai dengan berbagai cara ke arah sasaran, sebanyak-banyaknya 4 jenis serangan
  • Mematuhi ketentuan mengenai sasaran, larangan-larangan dan kaidah pencak silat dan ketentuan-ketentuan perwasitan umumnya.

d. Pertandingan Pencak silat dipimpin oleh satu rang wasit dan lima orang juri.

2. Ketentuan-ketentuan Kemenangan

Peraturan pertandingan pencak silat memuat ketentuan kemenangan sebagai berikut:

a.    Menang angka, jika pertandingan selesai 3 babak dan juri memenangkan salah satu pesilat dengan
       jumlah angka lebih banyak dari lawannya.

b.  Menang teknik jika lawannya tidak bisa melanjutkan pertandingan karena;

  • Menyatakan diri tidak dapat meneruskan pertandingan
  • Atas keputusa dokter pertandingan, karena kondisi atlet mungkin membahayakannang mutlak
  • Atas permintaan pelatih

c.  Menang mutlak, jika lawannya jatuh karena serangan yang sah dan tidak sadar setelah hitungan
     wasit sampai ke-10 dalam waktu 10 detik.

d.  Menang diskwalifikasi, jika:

  • Lawan mendapat peringatan ke-3 setelah peringatan ke-2
  • Lawan melakukan pelanggaran berat yang diberikan hukuman langsung diskwalifikasi.
  • Lawan melakukan pelanggaran tingkat pertama dan lawan cedera dan tidak dapat melanjutkan pertandingan atas keputusan dokter pertandingan.

e. Menang karena pertandingan tidak seimbang

f. Menang karena lawan tidak hadir dalam pertandingan atau mengundurkan diri.

3. Ketentuan Hukum Kepada Pesilat

Peraturan Pertandingan pencak silat memuat ketentuan hukum kepada pecak silat sebagai berikut:

a. Teguran, diberikan bila pesilat melakukan pelanggaran ringan.

  • Teguran I, nilai dikurangi satu (1)
  • Teguran II, nilai dikurangi dua (2)

b.  Peringatan I, jika pesilat mendapat teguran ke-3 dalam satu babak akibat pelanggaran ringan.
     Peringatan ini di kurangi lima (5)

c. Peringatan II, diberikan bila pesilat mendapat Peringatan I, Peingatan II, nilai dikurangi sepuluh (10)

d. Diskwalifikasi diberikan bila pesilat:

  • Mendapat peringatan setelah peringatan II
  • Melakukan pelanggaran berat yang didorong oleh unsur kesengajaan yang bertentangan dengan norma keolahragaan
  • Melakukan pelanggaran tingkat pertama dan lawan cidera tidak dapat melanjutkan pertandingan atas keputusan dokter perandingan.

 4. Ketentuan Penilaian

Peraturan Pertandingan pencak silat memuat ketentuan penilaian pecak silat sebagai berikut:

a. Nilai 1 (satu)

  • Elakan/tangkisan yang berhasil yang berlangsung disusul oleh serangan yang masuk pada sasaran, atau teknik jatuhan yang berhasil
  • Serangan tangan yang maasuk pada sasaran

b. Nilai 2 (dua)

  • Serangan kaki yang masuk pada sasaran

c. Nilai 3 (tiga)

  • Menjatuhkan lawan

d. Nilai 4 (empat)

  • Mengunci lawan

e. Sasaran serang
    Sasaran yang boleh diserang adalah bagian tubuh, kecuali leher ke atas dan kemaluan, antara lain
    dada, perut, pinggang kiri dan kanan, punggung, sedang tungkai dapat dijadikan sasaran serangan
    menjatuhkan dan mengunci, namun tidak mempunyai nilai sebagai serangan perkenaan.

f.  Selain nilai-nilai di atas diberikan nilai kerapian teknik, yaitu penilaian atas kaidah-kaidah permainan
    pencak silat, dengan nilai terendah 2 (dua) dan nilai tertinggi 5 (lima) pada setiap babak.

Pertandingan pencak silat yang dikeluarkan oleh PERSILAT, pasal 15 tahun 2013 tentang susunan dan penunjukan komite pertandingan menjelaskan bahwa wasit- juri merupakan salah satu elemen yang sangat penting dalam menciptakan suasana pertandingan, selain pesilat dan penonton.

Kesimpulan: Mungkin ini saja yang dapat admin sampaikan dalam artikel yang berjudul peraturan pertandingan pencak silat. Peraturan pencak silat pdf bisa di lihat di artikel . Untuk pembahasan tentang materi pencak silat lainya akan dilanjutkan di artikel artikel berikutnya. terimakasih sudah membaca artikel ini, sampai jumpa di artikel berikutnya


Post a Comment for " Peraturan Pertandingan Pencak Silat"